Ngunandiko.123
Silogisme
Belum lama
ini, seperti biasa saya menerima SMS dari cucu saya, dia
menanyakan tentang “Silogisme”.
Pembicaraan saya dengan cucu saya dalam SMS tersebut adalah sbb :
·
Cucu :
Ki apa sih arti “Silogisme” itu ? Kok senior saya
menganjurkan untuk mempelajarinya kalau ingin jadi “Politisi”
· Aki
: Wah sesungguhnya tidak hanya “Politisi” yang perlu mempelajari “Silogisme”, profesi lain juga perlu
·
Cucu : Begitu tho Ki ?
|
· Aki Ya !: Karena seniormu tahu bahwa dalam “politik” sering digunakan “silogisme”
dalam menarik suatu kesimpulan dari suatu pernyataan secara deduktif. Pada
dasarnya “silogisme” disusun atas dua pernyataan
dan sebuah konklusi (kesimpulan).
·
Cucu :
Bagaimana penjelasannya Ki ?
·
Aki : Saja beri
contoh sbb ya?
(Pernyataan 1) : Semua makhluk hidup memerlukan makanan.
(Pernyataan 2) : Tumbuhan adalah makhluk hidup
(Kesimpulan ) : Tumbuhan
memerlukan makanan
Tapi dalam “Politik” tidak sesederhana
itu. Pada keadaan
yang sesungguhnya (mis : di Indonesia) salah satunya adalah sbb :
(Pernyataan 1) : Meriam menyatakan Anas, Novanto dll telah menerima uang dari proyek E-KTP
(Pernyataan 2) : Anas, Novanto dll menyangkal menerima
uang dari proyek E-KTP
(Pernyataan 3)
: Meriam menarik kembali pernyataannya.
(Pernyataan 4) : KPK ajukan Meriam ke Pengadilan (jika dia
bohong/salah akan dihukum).
Dari
keempat pernyataan itu masih sulit untuk disimpulkan begitu saja, maka kita
coba menyimpulkan-nya secara bertahap.
Tahap
ke-1 :
(Pernyataan 1) : Meriam menyatakan Anas, Novanto dll menerima
uang dari proyek E-KTP
(Pernyataan 3) : Meriam
menarik kembali pernyataannya.
(Pernyataan 2) : Anas, Novanto dll menyangkal menerima
uang dari proyek E-KTP
(Kesimpulan 1) : Anas,
Novanto dll tidak menerima uang dari proyek E-KTP
Tetapi
apakah benar Anas, Novanto dll tidak menerima uang dari proyek E-KTP,
masih perlu kita uji.
Tahap ke-2
(Pernyataan 3) : Meriam menarik kembali pernyataannya.
(Pernyataan 4) : KPK
ajukan Meriam ke Pengadilan.
(Pernyataan 5) : Pengadilan memutuskan Meriam
bersalah (Meriam menarik kembali
pernyataannya adalah tidak benar).
(Kesimpulan 2) : Anas,
Novanto dll menerima uang dari proyek E-KTP
·
Cucu :
Jadi Anas, Novanto dll
menerima uang proyek E-KTP Ki ?
·
Aki : Ya Anas, Novanto dll
menerima uang dari proyek E-KTP. Tapi kalau Pengadilan memutuskan
Meriam tdak bersalah, maka Anas, Novanto
dll tidak menerima uang dari proyek E-KTP
·
Cucu :
Jadi silogisme berguna untuk menyimpulkan ya Kii ?
· Aki : Ya ! Silogisme berguna untuk menyimpulkan suatu rentetan kejadian secara ilmiah !
· Aki : Ya ! Silogisme berguna untuk menyimpulkan suatu rentetan kejadian secara ilmiah !
*
Culture cannot
be separated from politics. The arts, philosophy and metaphysics, religion and
the sciences, constitute culture. Politics are the science or art of organizing
our relationships to allow for the development of life in society.
(Eugene Ionesco)
*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar